Minggu, 18 Desember 2016

TUJUAN JIHAD FI SABILILLAH


Jihad itu bukan tujuan
Hanya washilah.
Maka selama islam bisa jaya dengan tanpa jihad dan agama lain tunduk dgn islam maka tidak perlu jihad
Dan Berkuasanya islam ditempuh dgn dakwah dan jihad.
Jika dakwah tidak mampu maka cara ke 2
Adapun tujuan jihad adalah:
1- agar agama islam berkuasa.
Firman Allah Ta'alaa
( هُوَ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَىٰ وَدِينِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُونَ )
Dialah yang telah mengutus Rasul-Nya (dengan membawa) petunjuk (Al-Quran) dan agama yang benar untuk dimenangkan-Nya atas segala agama, walaupun orang-orang musyrikin tidak menyukai.
(At Taubah: 33)
Berkata Syaikh Abdurrahman As sa'di رحمه الله تعالى:
‏ أي‏:‏ ليعليه على سائر الأديان، بالحجة والبرهان، والسيف والسنان، وإن كره المشركون ذلك،..
"maksudnya adalah agar dia meninggikan agama Allah(islam) diatas semua agama yang lain dengan hujjah dan burhan(Dakwah) dan dengan pedang dan anak panah(jihad)."
2- menjaga kaum muslimin dari fitnah agama terutama fitnah aqidah syirik.
Firman Allah Ta'ala.
( وَقَاتِلُوهُمْ حَتَّىٰ لَا تَكُونَ فِتْنَةٌ وَيَكُونَ الدِّينُ كُلُّهُ لِلَّهِ ۚ..
Dan perangilah mereka, supaya jangan ada fitnah dan supaya agama itu semata-mata untuk Allah..."
(Al Anfaal: 39)
Berkata Syaikh as sa'di رحمه الله tentang ayat ini
Firman Allah:
‏{‏وَقَاتِلُوهُمْ حَتَّى لا تَكُونَ فِتْنَةٌ‏}
"Dan perangilah mereka, supaya jangan ada fitnah"
‏ أي‏:‏ شرك وصد عن سبيل اللّه، ويذعنوا لأحكام الإسلام،
Maksudnya(sampai tidak ada) kesyirikan dan penghalangan dari jalan Allah dan (sampai) mereka tunduk dengan hukum-hukum islam"
‏{‏وَيَكُونَ الدِّينُ كُلُّهُ لِلَّهِ‏}‏
"dan supaya agama itu semata-mata untuk Allah"
فهذا المقصود من القتال والجهاد لأعداء الدين، أن يدفع شرهم عن الدين، وأن يذب عن دين اللّه الذي خلق الخلق له، حتى يكون هو العالي على سائر الأديان‏.‏ ‏
"Maka ini adalah tujuan dari perang dan menjihadi musuh-musuh dien(islam) yaitu untuk menolak kejahatan mereka terhadap agama(islam) dan untuk melindungi agama Allah yang karenanya Allah menciptakan makhluq sehingga islam menjadi tinggi diatas semua agama-agama"
(Tafsir As sa'di/ Al anfaal: 39)
3- melindungi dan menolong orang-orang lemah.
Firman Allah Ta'alaa
(وَمَا لَكُمْ لَا تُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَالْمُسْتَضْعَفِينَ مِنَ الرِّجَالِ وَالنِّسَاءِ وَالْوِلْدَانِ الَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا أَخْرِجْنَا مِنْ هَٰذِهِ الْقَرْيَةِ الظَّالِمِ أَهْلُهَا وَاجْعَلْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ وَلِيًّا وَاجْعَلْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ نَصِيرًا)
"Mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah dan (membela) orang-orang yang lemah baik laki-laki, wanita-wanita maupun anak-anak yang semuanya berdoa: "Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri ini (Mekah) yang zalim penduduknya dan berilah kami pelindung dari sisi Engkau, dan berilah kami penolong dari sisi Engkau!".
[ An-Nisa' 75]
Berkata As Sa'di رحمه الله تعالى tentang ayat ini.
، فصار جهادكم على هذا الوجه من باب القتال والذب عن عيلاتكم وأولادكم ومحارمكم،
"Maka jadilah jihad kalian dengan bentuk seperti ini adalah bentuk perang dan juga perlindungan terhadap keluarga kalian, anak-anak kalian dan mahram-mahram kalian"
(Tafsir as sa'di/ An Nisaa: 75)
4- menyaring orang beriman dengan orang munafiq.
Firman Allah Ta'ala:
(وَمَا أَصَابَكُمْ يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعَانِ فَبِإِذْنِ اللَّهِ وَلِيَعْلَمَ الْمُؤْمِنِينَ * وَلِيَعْلَمَ الَّذِينَ نَافَقُوا ۚ ..
Dan apa yang menimpa kamu pada hari bertemunya dua pasukan, maka (kekalahan) itu adalah dengan izin (takdir) Allah, dan agar Allah mengetahui siapa orang-orang yang beriman.
Dan supaya Allah mengetahui siapa orang-orang yang munafik...".
[Surat Aal-E-Imran 166 - 167]
Berkata Syaikh As Sa'di رحمه الله تعالى tentang tafsir ayat ini.
وأنه ليتبين بذلك المؤمن من المنافق
"..Bahwasanya agar menjadi jelas dengan  (jihad) itu akan orang beriman dan orang munafiq"
Dll.
Insyaa Allah bersambung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar