*ARTI IBADAH*
Ibadah secara bahasa:
الخضوع والذل
"Merendahkan dan menghinakan diri"
Ibadah secara istilah syar'i:
اسم جامع كمال الحب لله ونهايته وكمال الذل ونهايته
"Nama yang menghimpun kesempurnaan kecintaan karena Allah dan puncaknya dan kesempurnaan penghinaan diri kerena Allah dan puncaknya"
ibnu Qoyyim رحمه الله berkata dalam Baitnya:
وعبادة الرحمن غاية حبه مع الذل عابده هما قطبان
"Beribadah kepada ArRahman(ALLAH) adalah dengan penuh kecintaan disertai perendahan diri adalah dua poros utama bagi hambanya*
وعليهما فلك العبادة دائر مادار حتى قامت القطبان
Dan dengan keduanya (cinta dan perendahan diri) maka ibadah itu berputar untukmu selama tegak dua poros ini"
ومداره بالأمر أمر رسوله لا بالهوى والنفس والشيطان
"Dan sandarannya dalam perintah(ibadah) adalah perintah rasulnya, bukan hawa nafsu dan setan"
Ibnu Taimiyah رحمه الله berkata:
لفظ العبادة يتضمن كمال الذل وكمال الحب
"Lafadz ibadah mengandung makna "kesempurnaan penghinaan diri dan kesempurnaan kecintaan"
من خضع لإنسان مع بغضه فلا يكون عابدا له ولو أحب شيئا ولم يخضع له لم يكن عابدا له
"Maka barangsiapa yang tunduk kepada seseorang dengan kebencian kepadanya, maka dia bukan hamba baginya; dan jika dia cinta kepada sesuatu namun tidak tunduk kepadanya, maka dia bukan hamba baginya"
(Syarah utsuluttsalasah/Syaikh muhammad hassan)
Berkata Syaikh Sholeh utsaimin رحمه الله:
هي التذلل لله محبة وتعظيما..
"(Ibadah) adalah merendahkan diri karena Allah disertai kecintaan dan pengagungan.."
Berkata Syaikh Doktor Manshur bin Muhammad AsShoq'ub حفظه الله تعالى
وللعبادة ركنان
الأول كمال الخضوع والذل..
والثاني كمال المحبة
"Rukun ibadah ada dua:
1- kesempurnaan perendahan dan penghinaan diri
2- kesempurnaan kecintaan
(Taqribulwushul ilaa tsalasatil ushul.hal.42)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar