Rabu, 18 Oktober 2017

NABR TAJWID

Nabr (menekan suara sedikit lebih tinggi)

1- Saat waqaf dengan huruf bertasydid.
فَطَلٌّ  مُسْتَقِرٌّ
Kecuali waqaf pada Gunnah (مّ/نّ)
Contoh: وَلاَ جاَنٌّ

dan Huruf Qolqolah ( ب ج د ط ق)
Contoh:  وَتَبَّ

2- Wawu bertasydid sebelumnya berharakat Dommah/ fathah.
Contoh:  عَدُوٌّ  - تَوَّابًا

3- Ya bertasydid sebelumnya berharakat kasrah/ fathah.
Contoh: ِإِيَّاكَ  - وَلِلسَّيَّارَة

4- waqaf dengan hamzah(ء) sebelumnya Mad.
Contoh: بِالسُّوءِ - وَالسَّمَاءِ - السَّوء.

5- Huruf bertasydid sebelumnya Mad.
Contoh: وَلاَ الضَّالِّينَ - الصَّاخَّةُ

6- Pada 3 ayat dalam AlQuran.
1- Al-A'raaf: 22:  ذَاقَا الشَّجَرَةَ
2- Yusuf: 25: وَاسْتَبَقَاالبَابَ
3- AnNaml: 15: وَقَالَا الحَمْدُ ِللَّهِ

Senin, 16 Oktober 2017

MACAM-MACAM ILHAD

*MACAM-MACAM ILHAD(KEKUFURAN)*

Abu Muhammad Mahmud AdDusyti. wafat:661 Hijriyah berkata dalam kitabnya "ItsbatulHad"

ILHAD adalah:
الميل عمايجب اعتقاده أو عمله
"Berpaling dari hal-hal yang wajib diyaqini atau mengamalkannya"

ILHAD(Kufur) terbagi Pada nama-nama Allah dan sifat-sifatnya dan Ayat-ayatnya (Kauniyah dan Syar'iyyah).

1- ILHAD(kafir) pada nama-nama dan sifat-sifat Allah adalah "Berpaling dari yang haq yang wajib terhadap nama-nama dan sifat-sifatnya"
(Haq yang wajib padanya adalah: Menetapkan nama-nama dan sifat-sifat Allah yang Allah sifatkan untuk dirinya atau lewat lisan rasulnya, tanpa Tahrif, Ta'thil, Tasybih, Takyif)

2- ILHAD (kufur) pada pada Ayat-ayat-ayat Syar'iyyah (AlQuran dan Sunnah).
Yaitu : dengan merubahnya, mendustakan khabar-khabarnya dan menentang hukum-hukumnya"

3- ILHAD(kafir) terhadap ayat-ayat Kauniyah(alam).
Yaitu: 
menisbatkannya kepada selain Allah atau meyaqini ada sekutu padanya atau ada penolong dalamnya(pengaturan alam).

Dikutip dari:
"Itsbatulhadd lillah عزوجل/Hal.41-42/cetakan DaarulFurqaan"

Perkataan Syaikh Abu Muhammad Mahmud diatas adalah ILHAD yang dimaksud KUFUR AKBAR yang bisa mengeluarkan seseorang dari agama.

Adapun KUFUR ASHGOR adalah Kufur nikmat yaitu:
tidak menggunakan nikmat-nikmat Allah untuk ketaatan kepadanya.
Sebagaimana makna syukur adalah menggunakan nikmat untuk ketaatan kepadanya.